Update Informasi Umrah
Amanu.co.id / 30-12-2021 -Pemerintah memberangkatkan “Tim Advance Mitigasi Sistem Umrah di Masa Pandemi” ke Arab Saudi pada Kamis (23/12/2021). Tim tersebut terdiri dari lintas asosiasi penyelenggara umrah yang berjumlah 25 orang. Mereka yang berangkat mengemban misi khusus untuk melakukan uji coba umrah dengan berbagai regulasi yang ditetapkan Pemerintah Arab Saudi dan Indonesia dengan harapan dapat menjadi bahan evaluasi dan perencanaan umrah ditahun 2022.
Kini mucul peraturan terbaru mengenai umrah, antara lain :
- Pemerintah Arab Saudi, menegaskan semua pejamaah umrah setibanya di Jeddah wajib menjalani karantina selama 5 hari apapun vaksin Covid-19 yang telah mereka terima (ini kebijakan terbaru yang diambil pemerintah Saudi mengantisipasi berkembangnya virus Covid-29 varian Omicron dan Delta)
- Biaya yang dibutuhkan untuk jamaah umrah yang menjalani karantina kurang lebih selama 5 hari di Hotel Vivid Jeddah (bintang 5) adalah sebesar Rp. 7 juta/orang dan ditanggung masing masing jamaah.
- Mengantisipasi timbulnya kasus baru terkait Omicron dan Delta, mulai 30 Desember 2021, Masjid Nabawi di Madinah kembali menerapkan pembatasan jarak antar jamaah ketika Sholat dan kembali menerapkan wajib memakai masker.
Baca Juga : Haji Khusus 6-7 Tahun
Dengan adanya peraturan baru ini diharapkan calon jamaah yang belum berangkat atau tertunda lebih bersabar dan selalu berserah diri kepada Allah.
Kesimpulannya adalah :
- Tetap bersyukur dengan kemajuan perkembangan pemberangkatan umrah walau masih sangat rumit , lama waktunya dan biaya yang cukup tinggi.
- Lebih baik bersabar terus menunggu kondisi umrah benar benar normal agar waktu, biaya dan syarat keberangkatan semakin normal, terjangkau dan mudah.
- Tidak terpengaruh kepada oknum dan travel yang membujuk, memasarkan paket umrah yang murah dan berangkat lebih cepat karena kondisi aslinya pasti tidak akan mudah dan murah.
- Tetap berdoa agar keadaan umrah semakin normal.
Editor : Agus Nur Rohman
Image : Google Image