Saudi Arabia Kembali Buka Aktivitas Umrah Dari Seluruh Dunia

Mulai 1 Muharram 1443 kemarin atau bertepatan dengan 9 Agustus 2021, pengajuan aktivitas umrah telah dibuka untuk negara-negara di seluruh dunia secara bertahap. Kementerian Haji dan Umrah Arab Saudi berencana meningkatkan kapasitas total jamaah umrah hingga 60 ribu perhari atau sekitar 2 Juta jamaah dan peziarah setiap bulan.

Baca Juga : Daftar Umroh dan Haji Gratis Vaksin Astrazeneca

Perizinan tetap menggunakan Eatamarna dan Tawakalna, terutama untuk shalat lima waktu di Masjidil Haram dan mengunjungi Rawdah di Masjid Nabawi. Ketentuan umum bagi seluruh jamaah umrah adalah telah divaksin dengan dosis lengkap yang diakui oleh Arab Saudi. Saat ini Arab Saudi merekomendasikan vaksin Pfiezer, Mordena, Astrazeneca, dan Johnson &Johnson.

Vaksin Jadi Syarat Utama Umroh & Haji

Sementara penerima lengkap dosis vaksin Cina, harus dengan booster 1 dosis dari vaksin yang telah direkomendasikan. Adapun anak-anak di bawah usia 18 tahun belum diizinkan untuk mengikuti manasik umrah dan masuk ke Masjidil Haram Makkah dan Madinah. Peraturan ini untuk mengatur jumlah dan jarak yang aman antar jamaah di tengah masa pandemi. Di antaranya pengaturan penumpang transportasi bus, yang hanya diizinkan maksimal 50% dari total kapasitas.

Baca Juga : 6 Jutaan Berangkat Umroh ? Bisa Gak ? Bisa Gak ? Bisalah, Masak Enggak…

Untuk pengaturan naik-turun jamaah dengan bus selama di Makkah dan Madinah, otoritas yang berwenang telah menentukan telah titik berkumpul.

Selain itu, pengaturan dan fasilitas jamaah akan diatur oleh perusahaan umrah, hotel dan perusahaan transportasi yang terakreditasi oleh pemerintah Arab Saudi.

 

Sumber : saudinesia.com

× Daftar Sekarang